Prediksi, Optimalisasi Penggunaan Lahan, dan Nilai Tanah di Kota Bekasi
DOI:
https://doi.org/10.31599/jsrcs.v2i1.657Keywords:
Land Change Modeler, Geographic Information Systems, Clustering, Driving Factors, Sistem Informasi Geografis, Klasterisasi, Faktor Pendorong Perubahan LahanAbstract
Abstract
Urban planning management plays an important role in sustainable development because cities are the main source of environmental degradation. Limited land with high land prices makes it difficult to organize the city. There have been many studies discussing urban planning, but most of them focus on one side, such as only prediction, optimization, or other aspects related to environment conservation. This study intends to discuss aspects of prediction, optimization and their relationship to land values in the city of Bekasi. Prediction results show the addition of buildings, especially in the city center. To optimize land use, especially in relation to high land prices in the city center, it is necessary to build vertical settlements.
Keywords: Land Change Modeler, Geographic Information Systems, Clustering, Driving Factors
Abstrak
Manajemen tata kota memegang peranan penting dalam pembangunan berkelanjutan karena kota merupakan sumber utama permasalahan lingkungan. Keterbatasan lahan dengan harga tanah yang tinggi menyebabkan sulitnya penataan kota. Riset yang membahas perencanaan kota sudah banyak dilakukan, hanya saja kebanyakan focus kepada satu sisi, misalnya prediksi, optimalisasi, atau pun aspek-aspek lain yang terkait konservasi alam. Penelitian ini bermaksud membahas aspek-aspek prediksi, optimalisasi dan keterkaitannya dengan nilai tanah di kota Bekasi. Hasil prediksi menunjukan penambahan bangunan khususnya di pusat kota. Untuk mengoptimalkan penggunaan lahan, khususnya berkaitan dengan harga tanah yang tinggi di pusat kota, perlu dibangun pemukiman vertikal.
Kata kunci: Land Change Modeler, Sistem Informasi Geografis, Klasterisasi, Faktor Pendorong Perubahan Lahan