Sosialisasi Kiat Penanaman dan Pemasaran Hidroponik Untuk Meningkatkan Pendapatan Keluarga Kelurahan Teluk Pucung Kecamatan Bekasi Utara-Kota Bekasi
DOI:
https://doi.org/10.31599/jabdimas.v4i1.194Abstract
Teluk Pucung is a sub-district located in North Bekasi sub-district, Bekasi City, West Java, Indonesia which has a high population density, especially for housing, public facilities and infrastructure, and only a small amount a little gardening. Because of this, this community service activity aims to build community independence so that it can develop the potential of the surrounding environment, especially entrepreneurial programs to increase family income. So, it is hoped that the growth of entrepreneurial independence through the application of hydroponic agriculture can be maximally applied, besides that they can independently provide for foodstuffs from agriculture and economically can be used as a productive economic business on a household scale considering the strategic position of Bekasi City which is directly adjacent to the Jakarta city. This is of course so that the existence of a prosperous community life in a city that functions as a residential city is a residential city which is the existence of green open space. This method of community service activities uses lectures or outreach, discussion and learning methods that are practiced by participants and resource persons. The lecture method is used to convey general knowledge about hydroponic cultivation and entrepreneurial development. The learning method is used to transfer the knowledge and skills possessed by the resource person to community members. This training involves lecturers at the Bhayangkara Jakarta Raya Bekasi University in collaboration with the community members of Kel. Teluk Pucung.
Keywords: Entrepreneurship, Family Income and Hydroponic Socialization
Abstrak
Teluk Pucung adalah kelurahan yang berada di kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi, Jawa Barat, Indonesia yang memiliki kepadatan penduduk yang tinggi, digunakan untuk membangun perumahan, toko-toko, dan sedikit lahan untuk berkebun. Oleh karena hal tersebut, kegiatan ini bertujuan untuk membangun kemandirian masyarakat agar dapat mengembangkan potensi lingkungan sekitarnya terutama program kewirausahaan untuk menambah pendapatan keluarga. Maka, diharapakan penumbuhan kemandirian berwirausaha melalui penerapan pertanian hidroponik dapat diterapkan secara maksimal, selain itu mereka dapat secara mandiri menyediakan kebutuhan bahan pangan asal pertanian dan secara ekonomi dapat dijadikan usaha ekonomi produktif pada skala rumah tangga mengingat posisi strategis Kota Bekasi ini yang berdekatan langsung dengan wilayah kota Jakarta. Hal ini tentunya agar berajlannya suatu kehidupan masyarakat yang sejahtera di dalam kota yang berfungsi sebagai kota hunian yang merupakan kota hunian yang merupakan keberadaan dari ruang terbuka hijau. Metode kegiatan abdimas ini menggunakan metode penyuluhan, diskusi dan pembelajaran yang dipraktekkan oleh peserta dan narasumber. Metode ceramah digunakan untuk menyampaikan pengetahuan secara umum tentang penanaman hidroponik dan pengembangan kewirausahaan. Metode pembelajaran digunakan untuk alih pengetahuan dan ketrampilan yang dimiliki oleh narasumber kepada anggota masyarakat. Pelatihan ini melibatkan dosen-dosen fakultas ekonomi dan bisnis Universitas Bhayangkara Bekasi yang bekerjasama dengan warga masyarakat Kel. Teluk Pucung.
Kata kunci: Kewirausahaan, Penghasilan Keluarga dan Sosialisasi Hidroponik