Kecenderungan Narsistik Pada Mahasiswa Pengguna Aktif Tiktok

Abstract

Kecenderungan Narsistik menitikberatkan pada suatu kondisi seseorang menganggap bahwa dirinya membutuhkan pengakuan dari orang lain. Seseorang yang memiliki kecenderungan narsistik biasanya lebih memiliki rasa kagum pada diri sendiri secara berlebihan, namun tidak menyadari hal tersebut. Kecenderungan narsistik merupakan perilaku yang merugikan dan lebih mendominasi pada hal yang negatif untuk diri sendiri dan orang di sekitarnya. Tujuan dari penelitian ini bermaksud untuk menggambarkan adanya
kecenderungan narsistik pada pengguna aktif TikTok, dengan melibatkan 102 mahasiswa untuk dapat menyesuaikan perilaku narsistik yang terjadi dikalangan mahasiswa. Instrumen yang digunakan untuk mendapatkan data penelitian adalah skala kecenderungan narsistik yang mengarah pada teori Raskin. Data penelitian dianalisis dengan menggunakan teknik statistik deskriptif. Hasil analisis mendapatkan bahwa kecenderungan narsistik pada pengguna aktif TikTok berdasarkan jenis kelamin antara perempuan dan laki-laki dapat disimpulkan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan, maka dengan demikian kecenderungan narsistik berada pada taraf yang sama. Keterbatasan pada penelitian ini adalah sulitnya mencari responden yang memenuhi perilaku kecenderungan narsistik.