Penerapan Bank Sampah Sebagai Wujud Adanya Nilai Ekonomi Dengan Prinsip 4R (Reduce, Reuse, Recycle, Replant)

Studi : RW 003 Kelurahan Harapan Baru Bekasi Utara

Penulis

  • Bintang Narpati Universitas Bhayangkara Jakarta Raya

Kata Kunci:

Sampah, Nilai ekonomi, (4R) Reduce, Reuse, Recycle, Replant

Abstrak

Penyadaran masyarakat mengenai bahaya dan manfaat sampah perlu dilakukan secara terus-menerus. Edukasi kesadaraan dan membekali keterampilan kepada warga dalam pengelolaan sampah dengan penerapan prinsipĀ reduce, reuse, recycle dan replant (4R). Prinsip 4R dapat mengubah sampah bernilai ekonomi sekaligus berkontribusi terhadap pengurangan sampah di lingkungan, dalam jangka panjang dapat mengurangi penyebaran penyakit dan banjir akibat tumpukan sampah. Pengelolaan sampah dimulai sejak dari sumbernya, dengan mengadakan dan menyiapkan sarana/prasarana. Salah satu yang dilakukan dalam upaya menyiapkan saran/prasarana pengelolaan sampah adalah dengan kegiatan Bank Sampah. Konsep Bank Sampah yakni memilah dan mengumpulkan sampah kering dan basah sejak awal. Bank Sampah dikelola layaknya perbankan yang memiliki manajemen, tapi yang ditabung bukan uang melainkan sampah. Polanya dengan melibatkan warga sebagai ujung tombak melalui kegiatan penyuluhan, pelatihan dengan metode partisipasi emansipatoris (interaksi dan komunikasi). Dialog dengan warga di komunitas lingkungan perumahan terus ditingkatkan. Kegiatan Bank Sampah memerlukan jejaring dan dukungan kemitraan berbagai pihak untuk bersama-sama mengelola sampah sehingga bernilai ekonomi dan market friendly, hal ini penting untuk menjaga semangat warga bahwa apa yang dilakukannya dihargai dan bermanfaat bagi diri dan lingkungan. Sampah yang di kelola secara baik memberi manfaat langsung dengan berkurangnya timbunan sampah di lingkungan masyarakat, sehingga lingkungan menjadi lebih bersih dan asri, serta dapat menambah penghasilan masyarakat.

Unduhan

Data unduhan tidak tersedia.

Diterbitkan

2024-07-11