Pengaruh Komunikasi Interpersonal terhadap Optimalisasi Komunitas Belajar Sakura XVI Sekolah Dasar Rawa Buaya, Cengkareng, Jakarta Barat
DOI:
https://doi.org/10.31599/4n60gq15Keywords:
komunikasi interpersonal, komunitas belajar, kolaborasi kerjaAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh komunikasi interpersonal terhadap optimalisasi komunitas belajar berbasis sekolah dasar di Rawa Buaya, Cengkareng, Jakarta Barat. Latar belakang penelitian ini didasarkan pada pentingnya kolaborasi dalam komunitas belajar yang optimal sebagai salah satu upaya meningkatkan kualitas pembelajaran. Komunikasi interpersonal memiliki peran sentral dalam menciptakan interaksi yang efektif dan mendukung kolaborasi antar anggota komunitas belajar. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan analisis regresi linear sederhana. Teknik sampel yang digunakan adalah sampel acak sederhana dimana semua anggota populasi memiliki kesempatan yang sama untuk dijadikan sampel penelitian. Adapun sampel penelitian yang diambil sebanyak 30 orang guru anggota komunitas tersebut. Pengumpulan data dilakukan dengan penyebaran kuesioner melalui googleform. Analisis data dilakukan dengan uji validitas dan reliabilitas, analisis regresi linier. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai t hitung sebesar 6,788 lebih besar dari t tabel sebesar 2,048, sehingga hipotesis alternatif diterima. Nilai konstanta sebesar 2,249 dan koefisien regresi sebesar 0,890 menunjukkan adanya pengaruh positif dan signifikan dari komunikasi interpersonal terhadap optimalisasi komunitas belajar. Dengan kata lain, setiap peningkatan satu satuan dalam komunikasi interpersonal akan meningkatkan optimalisasi komunitas belajar sebesar 89%. Dengan demikian, penelitian ini merekomendasikan penguatan komunikasi interpersonal sebagai strategi utama dalam mengoptimalkan komunitas belajar.
Downloads
References
DeVito, J. A. (2016). The Interpersonal Communication Book. In: Sustainability (Switzerland) (14 ed., Vol. 11, Nomor 1). CourierKendalville. http://scioteca.caf.com/bitstream/handle/123456789/1091/RED2017-Eng-8ene.pdf?sequence=12&isAllowed=y%0Ahttp://dx.doi.org/10.1016/j.regsciurbeco.2008.06.005%0Ahttps://www.researchgate.net/publication/305320484_SISTEM_PEMBETUNGAN_TERPUSAT_STRATEGI_MELESTARI
Ferayanti, Medira, D. (2023). PANDUAN OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR (T. I. K. M. Kemendikbudristik (ed.)). Direktorat Jendral Guru dan Tenaga Kependidikan.
Grandgirard, J., Poinsot, D., Krespi, L., Nénon, J. P., & Cortesero, A. M. (2002). Costs of secondary parasitism in the facultative hyperparasitoid Pachycrepoideus dubius: Does host size matter? Entomologia Experimentalis et Applicata, 103(3), 239–248. https://doi.org/10.1023/A
Kemendikbudristek. (2022). Petunjuk Awal Membangun Komunitas Belajar Dalam Sekolah. Book, 7.
Matematika, A. J., Alam, I., Angkasa, K., Mipa, P. S., Universitas, F., Pgri, I., Nangka, J., Tb, N. C., Tanjung, K., Kec, B., & Selatan, J. (2024). Efektivitas Komunitas Belajar dalam Meningkatkan Kualitas Guru di Sekolah belajar , sehingga guru-guru lebih tertarik untuk berpartisipasi dalam kegiatan tersebut . Dengan kualitas pengajaran di sekolah . 2(6).
Meliana, S., Ira Dwi Mayangsari, Adi Bayu Mahadian, & Maulana Rezi Ramadhana. (2022). Efektivitas Komunikasi Antarpribadi Dalam Anggota Komunitas Pena Dan Lensa Purwakarta. Medium, 10(1), 84–105. https://doi.org/10.25299/medium.2022.vol10(1).9014
Nilna Indriani Muhadi, Yuandini Az Zulfa, H. A. (2024). Komunikasi interpersonal sebagai alat meningkatkan partisipasi dan kolaborasi mahasiswa. 1(2), 19–23.
Ph.D. Ummul Aiman, S. P. D. K. A. S. H. M. A. Ciq. M. J. M. P., Suryadin Hasda, M. P. Z. F., M.Kes. Masita, M. P. I. N. T. S. K., & M.Pd. Meilida Eka Sari, M. P. M. K. N. A. (2022). Metodologi Penelitian Kuantitatif. In: Yayasan Penerbit Muhammad Zaini.
Radiana, U. (2024). Hubungan antara Komunitas Belajar dan Motivasi Belajar Guru terhadap Kinerja Guru. 9, 2588–2596.
Turnip, N. L., & Naibaho, D. (2023). Peran Guru Dalammembangun Hubungan Yang Kuat Melalui Keterampilan Berkomunikasi Yang Efektif Dengan. 1(1), 146–150.