Pembelajaran Project Based Learning – Literasi dalam Meningkatkan Kemampuan Penalaran Matematis Siswa di Sekolah Dasar
DOI:
https://doi.org/10.31599/gr983y29Keywords:
Project Based learning, Literasi, Penalaran MatematikaAbstract
Kemampuan penalaran matematika siswa sekolah dasar yang sangat adalah latar belakang penelitian ini. Hal tersebut terjadi karena siswa belum difasilitasi dengan baik untuk mengembangkan kemampuan penalaran matematika. Pembelajaran matematika dapat
mengembangkan kemampuan penalaran dengan baik karena pembelajaran matematika memiliki konsep sistematis dan hubungan konseptual. Hal tersebut berdampak pada cara berpikir logis, sistematis dan rasional. Oleh karena itu, guru harus dapat memilih model pembelajaran yang dapat memfasilitasi kemampuan penalaran matematika. Salah satu model pembelajaran yang dapat
digunakan adalah model pembelajaran Project Based learning – Literasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas peningkatan kemampuan penalaran matematis siswa yang memperoleh pembelajaran Project Based learning – Literasi. Desain penelitian ini menggunakan pretest-posttest non-equivalent control group. Berdasarkan hasil penelitian, kesimpulan dapat
ditarik tentang efektivitas pembelajaran yang mencakup n-gain, kriteria ketuntasan minimum, dan penguasaan pembelajaran. Pembelajaran Project Based learning – Literasi telah efektif dalam memfasilitasi kemampuan penalaran. Hal tersebut dikarenakan pembelajaran Project Based learning – Literasi dapat menyajikan materi kontekstual dengan karya-karya Literasi yang dibuat
dan dituntut untuk melakukan proses berpikir tentang penggunaan konteks matematika dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, siswa dapat menghubungkan materi matematika dengan konteks kehidupan nyata dan dapat membuat alasan untuk menafsirkan pembelajaran dengan baik.