Keadilan Restorative Justice Melalui Kebijakan Diversi Dalam Sistem Peradilan Anak

Authors

  • Edi Saputra Hasibuan Universitas Bhayangkara Jakarta Raya

DOI:

https://doi.org/10.31599/sasana.v7i2.1230

Keywords:

Restorative justice, Diversion, policy

Abstract

The position of the rights and obligations of everyone in court is the same, but as a special relationship in the criminal justice system, children must receive different treatment, considering that children are an inseparable part of human survival and the sustainability of the nation and state. Law no. 11 of 2012 concerning the juvenile justice system emerged as a form of intention to create child-friendly courts, even looking further at the most basic substance of this rule, namely promoting the principles of restorative justice with a view to finding a settlement of cases without having to go through a trial. However, in practice there are still child cases that continue to take legal action through the courts. These problems will then be discussed, looking at the policies and realities as well as benchmarks about what kind of cases can be resolved in every process of resolving child cases in court.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia (The Universal Declaration on Human Rights) DUHAM, 1948.

Konvensi hak anak (Convention on the Rights of the Child article), 1989.

Available online at: http://ejurnal.ubharajaya.ac.id/index.php/sasana

Edi Saputra Hasibuan 201

Supeno Hadi, 2010, “Kriminalisasi anak, Tawaran Gagasan Radikal Peradilan Anak Tanpa Pemidanaan”, Jakarta: PT. Gramedia.

Soekanto Soerjono, 2013, “Faktor-faktor yang Mempengaruhi Penegakkan Hukum”, Jakarta:Raja Grafindo Persada.

Sanyoto, “Penegakkan Hukum di Indonesia”, dalam Jurnal Dinamika Hukum, Vol 8 Universitas Jenderal Soedirman, diakses pada tanggal 12 Juni 2021 pukul 16.21 WIB.

Al Adawiah, R. (2019). Child Abuse Dan Keamanan Lingkungan Anak Dalam Menyongsong Bonus Demografi 2025-2030. Krtha Bhayangkara, 13(1). https://doi.org/10.31599/krtha.v13i1.13

Laksana, P. B. ., & Sugeng. (2020). Pendekatan Keadilan Restoratif Terhadap Anak Sebagai Pelaku Pelanggaran Lalu Lintas. Jurnal Hukum Sasana, 5(1). https://doi.org/10.31599/sasana.v5i1.91

Peraturan Perundang-Undangan

Undang-undang Republik Indonesia No. 11 tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak.

Undang-undang Republik Indonesia, No. 2 Tahun 2002 tentang Polisi Republik Indonesia.

Undang-undang Republik Indonesia, No. 39 tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia.

Undang-undang Republik Indonesia, No. 4 tahun 1979 tentang Kesejahteraan Anak.

Undang-undang Dasar Republik Indonesia 1945.

Keputusan Bersama: Ketua Mahkamah Agung Republik Indonesia, Jaksa Agung Republik Indonesia, Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia, Menteri Hukum dan Ham Republik Indonesia, Menteri Sosial Republik Indonesia, dan Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia, tentang Penanganan Anak yang Berhadapan Dengan Hukum

Peraturan Mahkamah Agung No. 4 Tahun 2014 tentang Pedoman Pelaksanaan Diversi Dalam Sistem Peradilan Anak

Telegram Kabareskrim Polri No. 1124/XI/2006 tentang Pedoman Pelaksanaan Diversi Bagi Kepolisian

Downloads

Published

2024-04-05

How to Cite

Keadilan Restorative Justice Melalui Kebijakan Diversi Dalam Sistem Peradilan Anak. (2024). Jurnal Hukum Sasana, 7(2). https://doi.org/10.31599/sasana.v7i2.1230