Pertanggungjawaban Negara Terhadap Eksil 1965 Pasca Orde Baru, Studi Viktimologi
Keywords:
Eksil , orde baru, viktimologiAbstract
Penelitian ini menjelaskan tentang bagaimana peristiwa politik yang terjadi pada tahun 1965 menyisakan luka yang mendalam, karena setelah peristiwa tersebut terjadi banyak pelanggaran HAM di Indonesia. Salah satu kelompok yang dirugikan adalah Kelompok Eksil 1965. Penelitian ini menggunakan metode tinjauan pustaka untuk mengkaji teori threefold model dalam menganalisa terjadinya proses viktimisasi yang dikakukan oleh negara kepada kelompok Eksil 1965. Dan penelitian ini juga mencoba mengkaji upaya pertanggungjawaban yang telah dilakukan oleh Negara setelah era orde baru lengser. Simpulan dari penelitian ini adalah terungkapnya fakta bahwa pelanggaran HAM telah terjadi pasca peristiwa G30S tahun 1965, dan Negara wajib bertanggung jawab di dalamnya.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Please read and understand the copyright terms for submissions to this journal.
Copyright Notice
TheĀ Jurnal Keamanan NasionalĀ is under the Creative Commons Attribution 4.0 International (CC-BY 4.0) License, according to which:
1) Authors retain copyright and grant the journal the right to first publication, with the work simultaneously licensed under the Creative Commons Attribution (CC-BY 4.0) that allows the sharing of articles published with the acknowledgement of authorship and the initial publication in this journal.
2) The authors are authorized to make additional contracts separately for distribution of the version of the work published in this journal (for example, publication in an institutional repository or as a chapter of the book), as long as there is recognition of authorship and initial publication in this journal.
3) Authors are authorized and encouraged to publish and distribute their work online (for example, in institutional repositories or on their personal pages) at any time before or during the editorial process, as it increases the impact and reference of the published work.